Polsek Kenjeran Terus Gali Keterangan Terkait Insiden Ledakan Tangki

seputarperak.com

Seputarperak.com- Polsek Kenjeran, Polres Pelabuhan Tanjung Perak masih terus melakukan penyelidikan penyebab meledaknya truk tangki di Jalan Nambangan 116 yang merusakkan sedikitnya lima bangunan rumah di sekitar lokasi.

Kejadian meledaknya tangki di dalam lahan milik PT Surya Mitra Tirta Kencana, Senin pagi, 29 April 2019 pukul 10.00 ini juga menewaskan satu orang pekerja bagian pengelasan serta satu orang mengalami luka parah dan sedang menjalani perawatan di rumah sakit.

Baca juga: Polsek Krembangan Lakukan Penyelidikan Penyebab Kebakaran di Dupak Bandarejo

Kedua korban tersebut masing-masing Abu Choiri (35) warga Sedati dan Arif Agung Nugroho (35) warga Jalan Keres, Dukuh Setro.

Sampai saat ini Abu Choiri masih menjalani perawatan medis di rumah sakit Suwandi karena luka yang dideritanya. Sementara Arief Agung yang meninggal dunia di lokasi, masih dilakukan otopsi di rumah sakit Dr Soetomo.

Berdasarkan keterangan sejumlah saksi mata yang telah dikumpulkan oleh Unit Reskrim Polsek Kenjeran, kedua korban awalnya diperintahkan oleh atasannya untuk mengelas bodi tangki.

Beberapa saat setelah melakukan pengelasan, tiba-tiba tangki tersebut meledak dan terbelah menjadi dua.

“Tangki itu biasa dipakai memuat minyak goreng. Karena ada yang bocor, kemudian dilakukan pengelasan. Tapi malah meledak,” ujar Kapolsek Kenjeran, Kompol H Sucipto saat dikonfirmasi wartawan.

Dalam kejadian tersebut, korban yang bernama Arief Agung sampai terpental sejauh 30 meter dari lokasi. Tubuhnya jatuh menimpa genting rumah warga hingga masuk ke dalam kamar.

“Korban Arif Agung langsung meninggal di tempat. Sementara satu korban lainnya, juga ikut terpental tapi tidak terlalu jauh dan masih selamat,” ujarnya.

Saat itu lima rumah warga yang terdekat dengan lokasi ledakan, mengalami dampak kerusakan yang cukup parah.

“Yang jelas kasus ini akan tetap kami proses. Saat ini masih kami lakukan penyelidikan penyebab ledakan tersebut. Karena waktu itu tangki juga sudah dalam keadaan kosong,

Sementara, untuk ganti rugi kerusakan rumah, pihak PT Surya Mitra Tirta Kencana telah melakukan pembicaraan dengan warga dengan mediasi pihak kecamatan.

Mereka sepakat, bahwa PT Surya Mitra Tirta Kencana akan mengganti rugi seluruh kerusakaan rumah warga yang terdampak ledakan itu.

“Warga trauma dengan insiden ini, karena begitu kerasnya suara ledakan. Untuk korban luka warga tidak ada,” ujarnya. (hum)

Editor : Redaksi

Berita Polsek
Berita Terpopuler
Berita Terbaru