Polres Tanjung Perak Gelar Apel Persiapan Operasi Patuh Semeru 2019

seputarperak.com

Seputarperak.com- Apel gelar pasukan dalam rangka Operasi Patuh Semeru 2019 dilaksanakan di Mapolres Pelabuhan Tanjung Perak, Kamis pagi, 29 Agustus 2019.

Kegiatan yang dimulai pukul 07.20 ini dipimpin Wakapolres Kompol Ahmad Faisol Amir, S.I.K, Msi.

Baca juga: Kapolres Tanjung Perak Pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Semeru 2021 di Lapangan Parkir GSN

Dalam kegiatan yang dilakukan di jalan depan Mapolres tersebut, hadir seluruh pejabat utama (PJU) Polres, Kapolsek jajaran dan para perwira beserta personil yang telah ditunjuk untuk mengikuti apel.

Adapun personil yang dilibatkan meliputi gabungan personil Polres Pelabuhan Tanjung Perak dan instansi samping, dengan rincian 1 pleton anggota POMAL Lantamal V Armatim, 1 pleton anggota Kodim 0830/Surabaya Utara, 1 pleton anggota Satsabhara Polres Pelabuhan Tanjung Perak, 1 pleton anggota Satlantas Polres Pelabuhan Tanjung Perak, 1 pleton gabungan anggota Satreskrim dan Satreskoba bersama Satintelkam, 1 pleton anggota Dishub Kota Surabaya, 1 pleton anggota sekuriti Pelindo, 1 pleton anggota Satpol PP dan 1 pleton anggota Pramuka.

Disamping itu untuk kendaraan atau sarana yang disertakan meliputi 3 mobil unit Patwal, 1 unit mobil patroli Satsabhara, 1 unit ambulan dan 1 unit mobil PMK.

Baca juga: Sinergis Cegah Penyebaran COVID-19, Forkopimda Lumajang Laksanakan Apel Gelar Pasukan Penegakan Disiplin Protokol Kesehatan

Dalam kesempatan itu, Wakapolres menyampaikan arahan kepada semua yang hadir, agar bersama-sama menyukseskan jalannya Operasi Patuh Semeru 2019.

“Target dari Operasi Patuh Semeru 2019 ini adalah untuk menekan angka kecelakaan. Karena seperti data yang diperoleh Ditlantas Polda Jatim, angka kecelakaan lalu lintas di Jawa Timur masih cukup tinggi,” ujarnya.

Faktor yang melatarbelakangi tingginya kasus kecelakaan ini diantaranya yaitu kurangnya kesadaran masyarakat dalam tertib berlalu lintas.

Baca juga: Cegah Lonjakan Kasus COVID-19 di Mojokerto, 3T dan 5M Diperkuat Hingga Skala Mikro

“Pelanggaran lalu lintas mengalami kenaikan signifikan dari 2018 sampai Juli 2019. Kebanyakan pelanggaran terjadi yakni pelanggaran rambu dan marka yang sangat berpotensi terjadi kecelakaan,” terang Wakapolres.

Adapun sasaran dari kegiatan Operasi Patuh Semeru 2019 yakni, pengendara sepeda motor tidak memakai helm standard, pengendara mobil tidak menggunakan sabuk pengaman, melehi batas kecepatan, mengemudikan kendaraan bermotor dalam pengaruh alkohol,pengendara sepeda motor yang masih di bawah umur, menggunakan handphone pada saat mengemudi, melawan arus dan menggunakan lampu rotator.

Terhitung sejak Kamis, 29 Agustus 2019 Operasi Patuh Semeru mulai dilaksanakan hingga 11 September 2019. (hum)

Editor : Redaksi

Berita Polsek
Berita Terpopuler
Berita Terbaru