Seputarperak.com- Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak, AKBP Ganis Setyaningrum, S.Si, MH memantau penerapan protokol kesehatan (Prokes) dalam kegiatan wisuda drive truu yang dilakukan di SMA Barunawati, Jalan Perak Barat.
Kegiatan wisuda yang berlangsung Sabtu pagi, 29 Mei 2021 ini dilakukan dengan benar-benar menerapkan Prokes yang ketat.
Baca juga: Personil Polsek Krembangan Bagikan Masker Kepada Pengendara di Jalan Gresik
Turut hadir memantau pelaksanaan wisuda ini Kabag Sumda Polres Pelabuhan Tanjung Perak, Kompol Hj Budi Idayati dan sejumlah personil.
Untuk mencegah terjadinya penyebaran Covid-19, pihak sekolah bahkan mengatur rute atau jalur kedatangan kendaraan yang mengantar siswa siswi yang akan melaksanakan wisuda. Termasuk mengatur waktu dan tata cara wisuda yang berbeda dari kegiatan wisuda pada umumnya.
Adapun rute yang harus dilalui yakni melewati komplek pendidikan Barunawati, kemudian berbelok ke Jalan Teluk Buli.
Setelah melewati Jalan Teluk Buli sepanjang 200 meter, akan ada guru yang memberikan petunjuk untuk mengarahkan kendaraan menuju jalan besar Jalan Laksda M Nasir.
Baca juga: Forkopimda Jatim Tinjau Vaksinasi di Kampus IAI Al Qolam Malang
Selanjutnya dari Jalan Laksda M Nasir sepanjang 200 meter kendaraan diarahkan berbelok ke kiri menuju Jalan Tanjung Tarowitan yang akan mengarahkan ke gerbang Barunawati.
Ketika memasuki gerbang Barunawati, kendaraan akan diberhentikan untuk dilakukan pemeriksaan suhu badan dan pemberian hand sanitizer kepada para penumpang kendaraan.
Berikutnya, akan diarahkan menuju jalur yang telah ditentukan. Dimana para siswa dan siswi akan dilakukan absensi.
Lalu setelah melakukan absensi perjalanan dilanjutkan untuk mengambil goodie bag dan medali.
Baca juga: Kepala Staf Kepresidenan RI Apresiasi Kinerja Forkopimda Kabupaten Sampang Dalam Penanganan Covid-19
Selanjutnya medali wajib dipakai pada leher dan meneruskan perjalanan menuju podium guna dilakukan proses wisuda dengan cara jaga jarak dan menakupkan tangan di depan dada sebagai pengganti bersalaman dihadapan guru-guru yang ada di lokasi.
Sesudah itu siswa dan siswi yang telah menjalani proses wisuda diminta langsung pulang dan tidak mengadakan kegiatan-kegiatan yang bisa melanggar protokol kesehatan. Termasuk mengadakan acara kumpul-kumpul.
Diterangkan Kapolres, kegiatan wisuda yang digelar secara drive truu ini dilakukan dengan benar-benar menjaga Prokes.
“Tidak ada acara jabat tangan. Jarak pun diatur. Ini benar-benar bisa memberikan inspirasi bagi sekolah-sekolah lain yang akan mengadakan kegiatan wisuda bagi siswa siswinya,” ujar Kapolrs. (hum)
Editor : Redaksi