Seputarperak.com- Akibat dampak lonjakan kasus Covid-19, para pedagang kaki lima dan warung mendapatkan perhatian serius dari TNI, Khususnya di wilayah hukum Polres Pelabuhan Tanjung Perak. Selasa Pagi 26 Oktober 2021
Untuk memberikan dukungan bagi pelaku usaha khususnya sektor usaha mikro, kecil dan menengah.
Kodim 0830/Surabaya Utara telah meluncurkan program Bantuan Tunai untuk Pedagang Kaki Lima dan Warung (BTPKLW).
Disisi lain, Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Anton Elfrino S.H., S.I.K., M.Si., di dampingi Kabag Ops, Kasat Binmas Polres Pelabuhan Tanjung Perak dan Kapolsek Krembangan menghadiri undangan Kodim 0830/Surabaya Utara dalam rangka Penyaluran Bantuan Tunai Untuk Pedagang Kaki Lima dan Warung (BTPKLW) oleh Kodim 0830/Surabaya Utara.
Para penerima bantuan ini adalah pedagang kaki lima dan warung yang belum mendapatkan bantuan, melalui skema bantuan pelaku usaha mikro kecil menengah.
Launching penyaluran BTPKLW – TNI tahun 2021, dilaksanakan di Aula Makodim 0830/Surabaya Utara.
Kegiatan ini dipimpin oleh Kepala Staf Kodim 0830/Surabaya Utara, Letkol Inf. Adnan, yang mewakili Dandim 0830/Surabaya Utara.
Para Pejabat tamu undangan yang hadir, Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Anton Elfrino S.H., S.I.K., M.Si., Kabag Ops, Kasat Binmas Polres Pelabuhan Tanjung Perak dan Kapolsek Krembangan, Kajari Tanjung Perak, Camat Krembangan yang mewakili Wali Kota Surabaya, dan Lurah Krembangan.
Sebanyak 6 Orang yang mewakili pedagang kaki lima dan warung yang ada di wilayah Kodim 0830 Surabaya Utara mendapat bantuan uang tunai sebesar Rp1.200.000 sebagai bantuan modal usaha.
Usaha tersebut telah dilakukan pendataan oleh seluruh Bhabinsa kepada pedagang kaki lima dan warung wilayah Kota Surabaya yang terdampak Covid-19 di masa pemberlakuan PPKM level 1 di Kota Surabaya.
Bantuan ini sangat membantu bagi para pedagang yang terdampak akibat pembatasan kegiatan dimasa PPKM level 1.
Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak menjelaskan, Saya sangat mendukung dan mengapresiasikan kegiatan program Bantuan Tunai untuk Pedagang Kaki Lima dan Warung (BTPKLW) yang telah diselenggarakan oleh Kodim 0830 Surabaya Utara.
“Bantuan bagi para PKL dan warung yang hari ini mulai diluncurkan selain sebagai kompensasi atas kerugian ekonomi akibat pembatasan namun juga diharapkan kembali menggerakkan ekonomi masyarakat di tingkat bawah. Saya berharap bantuan ini dapat digunakan untuk modal usaha , tidak dibelanjakan untuk barang-barang konsumtif,” Ujar AKBP Anton. (hum)
Editor : Redaksi