Seputarperak.com- Gebyar Ekspo Pameran Barang Bukti hari kedua di halaman Mapolda Jatim, Rabu, 25 September 2019 dibanjiri pengunjung.
Salah satunya yang terlihat di stand pameran milik Polres Pelabuhan Tanjung Perak, yang terus didatangi pengunjung.
Baca juga: Kapolres Tanjung Perak Hadiri Soft Launching Medical Tourism di Balai Kota Surabaya
Kehadiran mereka bukan saja untuk melihat-lihat barang bukti yang dipamerkan, melainkan juga untuk mengetahui program SPKT door to door yang bannernya dipasang di stand tersebut.
Hari ini, Polres Pelabuhan Tanjung Perak juga menyerahkan dua barang bukti kendaraan kepada pemiliknya.
Masing-masing adalah 1 unit mobil pickup dengan nomor polisi W 9412 NG atas nama pemilik Guntur Setyabudi dengan alamat Siwalankerto dan 1 unit motor jenis Honda Scopy bernomor polisi L 4869 JI atas nama Kariadi dengan alamat Jalan Undaan Wetan.
Para pemilik langsung diantar untuk memeriksa barang bukti setelah menunjukkan syarat-syarat yang diperlukan. Termasuk STNK dan BPKB berikut laporan polisi.
Baca juga: Kapolres Tanjung Perak Berikan Piagam Penghargaan Kepada Belasan Tenaga Medis & Relawan
Diterangkan Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak, AKBP Antonius Agus Rahmanto, S.I.K, Msi, proses penyerahan barang bukti kendaraan hasil kejahatan yang telah diamankan ini sangat mudah dan sama sekali tidak dipungut biaya.
“Pemilik cukup bawa BPKB dan STNK kendaraan berikut surat laporan pengaduan polisi. Itu saja. Semuanya gratis,” ungkapnya.
Sementara, pemilik kendaraan mengaku senang karena kendaraan bermotornya yang sempat hilang dicuri, akhirnya bisa kembali.
Baca juga: Kapolres Tanjung Perak Pimpin Konferensi Pers Hasil Ungkap Kasus Selama 6 Pekan
“Ini berkah yang luar biasa. Padahal saya sempat putus asa setelah mobil pickup saya hilang. Tapi ternyata bisa ditemukan dan diserahkan kembali kepada saya,” kata Guntur Setyabudi sambil tak henti-hentinya mengucapkan terima kasih kepada Polres Pelabuhan Tanjung Perak.
Begitu pula pemilik Honda Scopy. Dia mengaku senang dan seolah mendapat rejeki yang tak disangka-sangka.
“Sebelum ini saya tidak tahu kalau motor saya ditemukan. Kemudian dapat kabar bahwa ada pameran barang bukti dan saya datang. Disitu saya lihat motor dan ketemu. Lalu saya tanya-tanya dan kemudian diarahkan ke stand Polres Pelabuhan Tanjung Perak untuk pengambilannya,” kata Kariadi. (hum)
Editor : Redaksi