Seputarperak.com- Acara nonton bareng film berjudul Hanya Manusia, kembali digelar Polres Pelabuhan Tanjung Perak, Jumat siang, 8 Nopember 2019.
Kegiatan nonton bareng yang dilaksanakan di CGV Cinemas BG Junction Mall, Jalan Bubutan kali ini diikuti para pelajar SMA Barunawati.
Baca juga: Kapolres Hadiri Acara Nobar Film Jejak Langkah 2 Ulama Bersama Walikota Surabaya
Film yang bertema Human Trafficking ini disaksikan dengan penuh antusias oleh para murid SMA Barunawati.
Film tersebut mulai diputar pada pukul 14.00 yang mengandung pesan moral pada generasi milenial agar mereka berhati-hati bergaul.
Ini karena jerat human trafficking bisa terjadi dengan berbagai cara yang bahkan tidak pernah disangka-sangka.
Baca juga: Polres Tanjung Perak Sukses Gelar Nobar Pertandingan Final Persebaya VS Persija
Termasuk dengan iming-iming kerja bergaji tinggi di luar pulau bahkan ke luar negeri. Padahal kenyataannya mereka dijual.
Sinopsis cerita ini menggambarkan sosok Annisa (Prisia Nasution) seorang perwira muda Satuan Reskrim Polres Metro Jakarta Utara yang terlibat dalam sebuah pemecahan kasus yang rumit. Dipercaya oleh Iptu Aryo (Lian Firman), bersama-sama mereka bisa memecahkan kasus korban penculikan ini.
Tak ada asap tanpa api. Semuanya semakin jelas ketika, adik dari Annisa yang bernama Dinda (Shenina Cinnamon), ikut menjadi korban penculikan. Bukan main-main, para korban penculikan ini nantinya akan dijual lagi ke berbagai negara.
Baca juga: Polres Tanjung Perak Gelar Nobar Final Persebaya VS Persija Berhadiah Menarik
Sebuah sindikat besar bermain dibalik penculikan ini. Menumbuhkan berbagai macam kecurigan demi kecurigaan. Sementara itu, tantangan pihak kepolisian pun tidak mudah. Berbagai ‘intrik’ terjadi di dalamnya. Secara teknis memang ini tugas pihak kepolisian untuk mengusutnya. Namun, sebagai seorang perwira muda, Annisa justru berada dalam tekanan beban dalam kehidupan dan harus bisa bersikap professional.
Menurut Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak, AKBP Antonius Agus Rahmanto, S.I.K, Msi, kegiatan nonton bareng besama murid-murid SMA Barunawati ini diharapkan dapat menjadi edukasi dalam melangkah. Terlebih untuk murid-murid kelas 12 yang akan segera lulus dan hendak mencari kerja.
“Khususnya yang mau kerja, ini bisa menjadi contoh bahwa harus benar-benar selektif saat melamar pekerjaan. Jangan sampai tertipu dan menjadi korban human trafficking,” ujarnya. (hum)
Editor : Redaksi