Seputarperak.com- Upacara purna bhakti digelar di lapangan apel Mapolres Pelabuhan Tanjung Perak, Senin pagi, 13 Januari 2020.
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak, AKBP Ganis Setyaningrum, S.Si, MH, yang diikuti para personil, ASN, pejabat utama (PJU) Polres dan para Kapolsek jajaran.
Baca juga: Kapolres Tanjung Perak Hadiri Soft Launching Medical Tourism di Balai Kota Surabaya
Acara yang dimulai pada pukul 08.00 ini ditujukan untuk pelepasan dua personil, yakni Ipda Kamidi dan Ipda Suroyo, yang telah memasuki usia pensiun, yakni 58 tahun.
Dalam upacara purna bhakti tersebut, Kapolres mengalungkan medali dan rangkaian bunga kepada Ipda Suroyo, mantan Babinkamtibmas Tambak Sarioso, Polsek Asemrowo, Polres Pelabuhan Tanjung Perak dan Ipda Kamidi mantan anggota Satsabhara. Keduanya saat itu didamping istri masing-masing.
Selain medali dan kalung, Kapolres juga memberikan tali asih sebagai wujud penghargaan setinggi-tingginya atas dharma bhakti Ipda Kamidi dan Ipda Suroyo kepada Polri.
Baca juga: Kapolres Tanjung Perak Berikan Piagam Penghargaan Kepada Belasan Tenaga Medis & Relawan
Saat itu juga diberikan cindera mata oleh Kasat Sabhara AKP Heru kepada Ipda Kamidi dan Kapolsek Asemrowo kepada Ipda Suroyo.
Usai pelaksanaan upacara, Kapolres menyerahkan kue ulang tahun kepada Ipda Suroyo dan Ipda Kamidi, untuk memperingati genap 58 tahun usia mereka.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Ipda Suroyo dan Ipda Kamidi, karena telah menunjukan kinerja yang baik selama mengabdi sebagai anggota Polri. Saya mewakili Polres Pelabuhan Tanjung Perak dan pribadi, mengucapkan selamat menikmati masa pensiun,” kata Kapolres.
Baca juga: Kapolres Tanjung Perak Pimpin Konferensi Pers Hasil Ungkap Kasus Selama 6 Pekan
Dia juga berharap meski telah memasuki pensiun, namun Ipda Kamidi dan Ipda Suroyo tidak memutuskan silaturahmi dengan Polres Pelabuhan Tanjung Perak.
“Kita tetap satu keluarga. Sewaktu-waktu jika ingin datang ke Polres pintu kami selalu terbuka,” ungkapnya.
Yang menarik, usai rangkaian purna bhakti, termasuk tradisi pedang pora, Ipda Kamidi dan Iptu Suroyo bersama istri masing-masing, menaiki becak yang dikayuh sendiri oleh Kapolres hingga keluar dari gerbang Mapolres. (hum)
Editor : Redaksi