Blusukan Ke Bandung, Kapolri dan Panglima Mapping Kebutuhan Masyarakat Dampak PPKM Darurat

avatar seputarperak.com

Seputarperak.com- Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto besama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau posko PPKM Darurat di Kelurahan Turangga, Lengkong, Bandung, Jawa Barat, Jumat (16/7/2021).

Kapolri mengatakan, dalam blusukannya bersama Panglima, pihaknya ingin mengetahui secara langsung apa yang dibutuhkan oleh masyarakat selama diterapkannya PPKM Darurat. “Kami cek langsung untuk mapping (petakan), dan mengetahui apa yang dibutuhkan masyarakat. Sudah dicek beberapa tempat dan memang ini sangat berdampak terhadap perekonomian,” kata Kapolri dalam tinjauanya.

Baca Juga: Tinjau Kesiapan Pembukaan PON XX Papua, Kapolri Pastikan Pengamanan Berjalan Baik

Kapolri kemudian menginstruksikan agar jajaranya bergerak cepat mendistribusikan bantuan sosial (Bansos) pemerintah kepada masyarakat.

Baca Juga: Kirim Surat Ke Jokowi, Kapolri Ingin Tarik 58 Pegawai KPK Yang Tak Lolos TWK Jadi ASN di Bareskrim

Mantan Kabareskrim Polri ini juga meminta masyarakat tetap patuh terhadap protokol kesehatan dengan selalu menggunakan masker. Terbatasnya mobilitas dan aktivitas akibat dampak PPKM Darurat, kata Kapolri, adalah upaya pemerintah menjaga keselamatan rakyat dari paparan virus corona atau Covid-19. “Tolong jaga kesehatan, pakai masker karena itu penting, sebagai kunci pencegahan penularan," ungkapnya.

Mantan Kabareskrim Polri itu juga tak lupa mengajak seluruh masyarakat untuk vaksin guna mempercepat kekebalan kelompok atau herd immunity. Untuk itu, dia menginstruksikan jajaranya dapat melakukan akselerasi proses vaksinasi massal dengan memperluas titik-titiknya. “Mari kita bekerja sama untuk bisa mencapai herd immunity sehingga tercapai pemulihan ekonomi,” pesannya.

Baca Juga: Apresiasi Madago Raya Tindak Tegas Ali Kalora, Kapolri Minta Buru 4 DPO MIT

Dikesempatan yang sama, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto memastikan paket obat dan vitamin bagi masyarakat yang melalukan isolasi mandiri tepat sasaran. "Apakah penyimpanan di gudang sesuai standar sesuai pencatatan, penyimpanan dan keluar masuk obat/vitamin terdistribusi dengan baik,” ujar Panglima. (hum)

Editor : Redaksi

seputarperak.com horizontal

Berita Lainnya

seputarperak.com horizontal