Urkes Polres Tanjung Perak Lakukan Kunjungan & Pengecekan Anggota Sakit

avatar seputarperak.com

Seputarperak.com- Kunjungan dalam rangka memantau anggota yang sedang sakit dilakukan Urkes Polres Pelabuhan Tanjung Perak di kediaman Aipda Heri Agung Wahyudi di Dusun Ngalawiyan, Desa Karang Jati, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, Jumat sore, 3 Mei 2019.

Rombongan tim Urkes Polres Pelabuhan Tanjung Perak tiba di kediaman Aipda Heri pada pukul 15.20 dan langsung melakukan pengecekan kesehatan.

Baca Juga: Polsek Semampir Kawal Home Care Vaksin di Pasar Pegirian

Sebelumnya, Aipda Heri divonis dokter mengindap penyakit Gangrene, yang merupakan kondisi dimana jaringan tubuh mati akibat tidak mendapat pasokan darah yang cukup.

Hal ini terjadi pada kaki bagian kiri Aipda Heri, sehingga menyebabkan jari bagian tengah sampai mengalami pembusukan.

Saat itu agar pembusukan tidak terjadi semakin parah, maka dilakukan tindakan amputasi pada jari tengah kaki bagian kiri.

Baca Juga: Home Care Vaksin Digelar Polres Tanjung Perak di Kelurahan Bongkaran

Operasi amputasi dilakukan Bulan Pebruari 2019 di RSUD Bangkalan, kemudian dilanjutkan operasi pengambilan kulit kaki bagian kiri pada Bulan Maret 2019 di RSUD Blora.

Akibat dari sakit yang dideritanya, Aipda Heri terpaksa beristirahat total di rumah sambil terus berupaya mencari bantuan medis untuk kesembuhannya.

Dalam kunjungannya, tim Urkes memantau kesehatan Aipda Heri dan memastikan yang bersangkutan belum dapat melanjutkan tugas karena sakitnya yang memang belum sembuh.

Baca Juga: Urkes Polres Tanjung Perak Cek Kesehatan Tahanan

Diterangkan Wakapolres Pelabuhan Tanjung Perak, Kompol Achmad Faisol Amir, S.I.K, Msi, kegiatan yang dilakukan Urkes ini merupakan kegiatan biasa yang dilakukan kepada setiap anggota yang sakit.

“Tujuannya untuk memantau perkembangan kesehatan anggota yang sakit. Kalau dalam pengecekan anggota tersebut sudah membaik atau sudah sehat, maka nantinya anggota tersebut harus kembali bertugas. Kalau memang belum sembuh tetap istirahat di rumah. Dengan begini, maka anggota tidak bisa pura-pura sakit keras padahal kondisinya sudah sembuh atau sudah baik,” ujarnya. (hum)

Editor : Redaksi

seputarperak.com horizontal

Berita Lainnya

seputarperak.com horizontal