Seputarperak.com- Wakapolda Jatim, Brigjen Pol. Slamet Hadi Supraptoyo meresmikan Pelabuhan Gapura Surya Nusantara (GSN) sebagai Pelabuhan Tangguh Semeru, Jumat sore, 3 Juli 2020 pukul 16.00.
Dalam kegiatan tersebut ikut mendampingi diantaranya Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak, AKBP Ganis Setyaningrum, S.Si, MH selaku pemangku wilayah hukum Tanjung Perak.
Baca Juga: Kapolres Tanjung Perak Hadiri Soft Launching Medical Tourism di Balai Kota Surabaya
Juga ikut hadir Dirpolair Polda Jatim Kombes Pol Arnapi, Kasdam V Brawijaya Brigjen TNI Agus Setiawan, Dandim Tipe A 0830/ Surabaya Utara Kolonel Inf Sriyono, Danpomal Lantamal V Kolonel Laut (PM) Budi Kuncoro, Danguskamla Laksma Rahmad Jayadi, Wadan Lantamal Kolonel Mas Purba, Sekdaprov Jatim Bapak Heru, CEO PT Pelindo III Bapak Oni Jayus, Kepala Otoritas Pelabuhan Bapak M Dahri, Kabag TU Syahbandar Letkol Marinir Gunawan, Kepala KKP Ibu Dr Dyah dan juga para pejabat utama (PJU) Polres Pelabuhan Tanjung Perak.
Peresmian ini dilakukan secara simbolis dengan pemotongan pita yang sebelumnya telah ditata sedemikian rupa.
Usai pemotongan pita oleh Kapolda, dilanjutkan dengan pemaparan terkait pembentukan Pelabuhan Tangguh Semeru yang disampaikan AKBP Ganis.
Baca Juga: Kapolres Tanjung Perak Berikan Piagam Penghargaan Kepada Belasan Tenaga Medis & Relawan
Pemaparan ini disampaikan di ruang VIP GSN yang dihadiri para tamu undangan peresmian Pelabuhan Tangguh Semeru tersebut.
Selanjutnya disampaikan sambutan oleh Wakapolda dan disusul acara ramah tamah yang menjadi penanda berakhirnya kegiatan peresmian Pelabuhan Tangguh Semeru ini.
Diungkapkan AKBP Ganis saat ditemui wartawan, dengan diresmikannya Pelabuhan Tangguh, diharapkan masyarakat terutama calon penumpang kapal, patuh terhadap ketentuan penerapan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 yang dilakukan di tempat ini.
Baca Juga: Kapolres Tanjung Perak Pimpin Konferensi Pers Hasil Ungkap Kasus Selama 6 Pekan
“Termasuk wajib masker, pemeriksaan suhu badan dan juga wajib cuci tangan di tempat yang telah disediakan,” ungkapnya.
Menurut Ganis, pelabuhan merupakan salah satu tempat berkumpulnya orang, sehingga rentan penyebaran virus corona.
“Untuk itulah penerapan protokol kesehatan harus dilakukan. Termasuk menjaga jarak duduk,” ujarnya. (hum)
Editor : Redaksi