Seputarperak.com- Setelah sempat viral karena membuat video provokatif terkait pemasangan bendera putih sebagai bentuk penolakan terhadap penerapan PPKM Darurat, pelaku pembuat video tersebut, Fahim Attamimi akhirnya sadar dan mendukung penerapan PPKM Darurat, Jumat, 23 Juli 2021.
Dalam video yang viral berdurasi 2 menit 39 detik itu terlihat sejumlah bendera berwarna putih berkibar di depan pertokoan kawasan Jalan Sasak, Kelurahan Ampel, Kecamatan Semampir.
Baca juga: Polsek Semampir Gelar Operasi Penertiban Masker & Jam Malam, Sasar Warung & Pengguna Jalan
Seseorang di video itu menjelaskan bendera-bendera putih tersebut dikibarkan sebagai tanda menyerah.
Dia menyampaikan bahwa pemberlakuan PPKM Darurat telah memukul usaha mereka. Dimana hasil penjualan dari toko di kawasan Kampung Arab Surabaya itu dinyatakan menurun drastis.
Baca juga: Polsek Semampir Gelar Operasi Jam Malam Bersama Personil Gabungan, Sasar Warung & PKL
Fahim Attamimi, pemuda yang ada dalam video tersebut, akhirnya mengaku bersalah karena membuat video tersebut dan menurunkan bendera-bendera putih yang terpasang di toko-toko di Jalan Sasak ini pada Jumat malam, 23 Juli 2021.
Baca juga: Polsek Semampir Laksanakan Operasi Jam Malam, Sasar Warung & PKL
Setelah menurunkan bendera-bendera putih yang telah berkibar selama sekitar sehari, sebagai gantinya, Fahim Attamimi dibantu sejumlah pemuda Ampel lainnya memasang sejumlah spanduk.
Dimana pada spanduk-spanduk tersebut tertulis seruan mendukung berbagai upaya pemerintah dalam memerangi pandemi COVID-19. Termasuk penerapan PPKM Darurat guna mencerah kerumunan yang berpotensi menyebabkan penyebaran Covid-19. (hum)
Editor : Redaksi