Seputarperak.com- Operasi yustisi protokol kesehatan terus dilakukan Polsek Pabaean Cantikan, Polres Pelabuhan Tanjung Perak untuk mendisiplinkan masyarakat dalam menggunakan masker sebagai salah satu protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
Seperti halnya yang dilakukan personil Polsek Pabean Cantikan bersama instansi samping, Selasa malam, 29 September 2020, di depan Pasar Babaan, Jalan Kebalen Timur, Kelurahan Krembangan Utara.
Kegiatan ini diikuti personil gabungan sebanyak 14 orang, yang terdiri dari 5 anggota Polsek Pabean Cantikan, 3 anggota TNI dari Koramil Pabean Cantikan, 2 anggota Satpol PP Kecamatan Pabean Cantikan, 2 anggota Linmas Kelurahan Krembangan Utara dan 2 pegawai Kecamatan Pabean Cantikan.
Operasi ini merupakan implementasi Inpres nomor 6 tahun 2020 tentang pendisiplinan masyarakat terhadap protokol kesehatan serta Perda nomor 2 tahun 2020 dan Pergub Trantibum Jatim nomor 53 tahun 2020 tentang sanksi pelanggar protokol kesehatan.
Baca Juga: Polsek Asemrowo Bareng Satpol PP Laksanakan Operasi Masker, Sasar Pengendara di Jalan Asem Raya
Pelakanaan operasi dimulai pada pukul 20.00 dengan sasaran para pengguna jalan yang melintas di lokasi. Mulai pejalan kaki, pengendara sepeda angin, pengendara sepeda motor dan pengendara mobil.
Dalam kegiatan ini didapati 5 orang tidak menggunakan masker. Mereka diberikan teguran dan sanksi disiplin. Masing-masing 3 orang dijatuhi sanksi push up dan 2 lainnya dijatuhi sanksi menyanyikan lagu Indonesia Raya.
Sesudah itu para pelanggar dipasangkan masker gratis sambil diingatkan untuk selalu menggunakan masker setiap kali mereka berada di luar rumah untuk mencegah penularan Covid-19 atau virus corona.
Baca Juga: Polsek Krembangan Bareng Personil Gabungan Gelar Operasi Masker di Jalan Demak
Menurut Kapolsek Pabean Cantikan, AKP Kadek Oka Suparta, SH, S.I.K, kegiatan operasi yustisi protokol kesehatan ini rutin dilaksanakan setiap hari, yaitu pada pagi dan malam.
“Dengan seringnya dilakukan operasi ini kami berharap masyarakat menjadi lebih disiplin memakai masker. Karena disiplin adalah satu-satunya cara saat ini yang bisa memutus rantai penyebaran Covid-19,” ujarnya. (hum)
Editor : Redaksi